- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
LipoDissolve adalah formulasi kimia untuk lipolisis ang dapat menghilangkan benjolan lipoma dan digunakan untuk mengobati area lemak yang tidak diinginkan untuk tujuan kosmetik. Saat ini tidak disetujui oleh FDA yang merupakan Food and Drug Administration (FDA) atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat sama seperti BPOM di Indonesia tetapi dokter di seluruh dunia telah menggunakannya untuk mengobati lipoma.
LipoDissolve mengandung bahan aktif fosfatidilkolin dan deoksikolat. Zat-zat ini telah terbukti mampu melelehkan lipoma dengan memecah sel-sel lemak. Banyak yang telah dibahas tentang efek injeksi LipoDissolve terhadap lipoma dan keamanannya.
Saya pribadi memiliki banyak lipoma yang dirawat dengan Lipodissolve. Saya memiliki tiga sesi injeksi terpisah sekitar 8 minggu terpisah. Saya menderita lipomatosis multipel keluarga. Tak satu pun dari lipoma saya benar-benar menghilang tetapi beberapa menyusut jauh. Saya tidak mengambil perawatan lagi karena harga dan fakta perusahaan asuransi saya tidak mau membayar untuk perawatan.
Setelah perawatan saya, saya telah belajar bahwa LipoDissolve bukan pengobatan yang optimal untuk lipoma. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa meskipun fosfatidilkolin mampu menghancurkan sel-sel lemak, deoxycholate adalah zat yang jauh lebih kuat. Dan ada juga penelitian yang dilakukan oleh Kythera Pharmaceuticals yang mengatakan bahwa fosfatidilkolin sebenarnya menghambat kematian sel jika digunakan bersama dengan deoxycholate. Jadi ketika lipoma dirawat dengan Lipodissolve, mereka tidak disuntik dengan zat yang seefektif mungkin. Ada penelitian yang membuktikan metode lain seperti deoxycholate saja, suntikan steroid atau kolagenase untuk lipoma akan lebih unggul dibandingkan dengan LipoDissolve.
Karena metode ini masih kontroversial dalam perawatan lipoma, tidak ada satu pendapat umum tentang beberapa hal. Apa substansi terbaik, Seberapa banyak dan Seberapa sering hanya beberapa pertanyaan yang masih ada yang belum terjawab. Inilah sebabnya mengapa banyak dokter dan peneliti bergegas menentang terapi injeksi untuk lipoma. Beberapa memiliki hasil yang luar biasa dan yang lain tidak.
Sementara tidak ada lipoma saya hilang, semuanya berhenti sakit selama bertahun-tahun. Ya, lipoma saya terasa sakit saat ditekan. Mereka juga berhenti gatal untuk jangka waktu yang lama, walaupun harus saya akui, beberapa yang lama sudah mulai gatal lagi. Beberapa dari mereka yang disuntik, telah tumbuh. Sebagian besar tetap sama, kecuali bahwa mereka sekarang lebih lembut. Saya memiliki puluhan yang baru.
Orang harus memahami bahwa terapi injeksi bukan penyembuhan, tetapi lebih seperti perawatan pemeliharaan. Suntikan jarang melelehkan tumor lemak apa pun dan itu pasti tidak akan menghentikan yang baru muncul. Satu-satunya metode yang diterima secara medis dan terbukti adalah pengangkatan lipoma melalui eksisi atau sedot lemak. Tentu saja metode ini memiliki masalah mereka sendiri seperti jaringan parut dan fakta beberapa orang seperti saya sebenarnya mengembangkan lipoma baru setelah cedera. Saya memiliki empat lipoma saya dipotong beberapa tahun yang lalu dan semua bekas luka masih cukup terlihat.
Ada juga kandidat lain untuk penyembuhan yang tersedia. Ini termasuk misalnya terapi infus ozon yang telah terbukti menyembuhkan penyakit lipoma seperti penyakit Madelung. Sayangnya itu tidak tersedia di mana saja saat ini. Hanya beberapa klinik yang menyediakan perawatan di mana semua darah tubuh disirkulasikan dalam ozonator dan diinfuskan kembali ke tubuh. Ada juga terapi infus parsial di mana hanya sejumlah kecil darah yang mengalami ozon. Ini disebut Autohemoterapi.
Ada laporan cedera mengerikan yang diikuti oleh suntikan LipoDissolve. Beberapa memiliki kulit mereka dikupas dan memiliki luka yang mengerikan. Tetapi kemungkinan besar karena dokter tidak tahu apa yang dia lakukan atau bahwa orang yang disuntikkan entah bagaimana terlalu sensitif. Ribuan orang telah disuntik dengan LipoDissolve selama beberapa dekade dan sangat sedikit efek samping yang pernah terjadi.
Seperti halnya injeksi apa pun akan ada kemungkinan pembengkakan dan mungkin hematoma. Efek samping ini akan berlalu dalam satu atau dua minggu.
Baca juga Cara menyembuhkan benjolan di leher
 |
| Benjolan Lipoma yang sangat mengganggu |
LipoDissolve mengandung bahan aktif fosfatidilkolin dan deoksikolat. Zat-zat ini telah terbukti mampu melelehkan lipoma dengan memecah sel-sel lemak. Banyak yang telah dibahas tentang efek injeksi LipoDissolve terhadap lipoma dan keamanannya.
Saya pribadi memiliki banyak lipoma yang dirawat dengan Lipodissolve. Saya memiliki tiga sesi injeksi terpisah sekitar 8 minggu terpisah. Saya menderita lipomatosis multipel keluarga. Tak satu pun dari lipoma saya benar-benar menghilang tetapi beberapa menyusut jauh. Saya tidak mengambil perawatan lagi karena harga dan fakta perusahaan asuransi saya tidak mau membayar untuk perawatan.
Setelah perawatan saya, saya telah belajar bahwa LipoDissolve bukan pengobatan yang optimal untuk lipoma. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa meskipun fosfatidilkolin mampu menghancurkan sel-sel lemak, deoxycholate adalah zat yang jauh lebih kuat. Dan ada juga penelitian yang dilakukan oleh Kythera Pharmaceuticals yang mengatakan bahwa fosfatidilkolin sebenarnya menghambat kematian sel jika digunakan bersama dengan deoxycholate. Jadi ketika lipoma dirawat dengan Lipodissolve, mereka tidak disuntik dengan zat yang seefektif mungkin. Ada penelitian yang membuktikan metode lain seperti deoxycholate saja, suntikan steroid atau kolagenase untuk lipoma akan lebih unggul dibandingkan dengan LipoDissolve.
Karena metode ini masih kontroversial dalam perawatan lipoma, tidak ada satu pendapat umum tentang beberapa hal. Apa substansi terbaik, Seberapa banyak dan Seberapa sering hanya beberapa pertanyaan yang masih ada yang belum terjawab. Inilah sebabnya mengapa banyak dokter dan peneliti bergegas menentang terapi injeksi untuk lipoma. Beberapa memiliki hasil yang luar biasa dan yang lain tidak.
Sementara tidak ada lipoma saya hilang, semuanya berhenti sakit selama bertahun-tahun. Ya, lipoma saya terasa sakit saat ditekan. Mereka juga berhenti gatal untuk jangka waktu yang lama, walaupun harus saya akui, beberapa yang lama sudah mulai gatal lagi. Beberapa dari mereka yang disuntik, telah tumbuh. Sebagian besar tetap sama, kecuali bahwa mereka sekarang lebih lembut. Saya memiliki puluhan yang baru.
Orang harus memahami bahwa terapi injeksi bukan penyembuhan, tetapi lebih seperti perawatan pemeliharaan. Suntikan jarang melelehkan tumor lemak apa pun dan itu pasti tidak akan menghentikan yang baru muncul. Satu-satunya metode yang diterima secara medis dan terbukti adalah pengangkatan lipoma melalui eksisi atau sedot lemak. Tentu saja metode ini memiliki masalah mereka sendiri seperti jaringan parut dan fakta beberapa orang seperti saya sebenarnya mengembangkan lipoma baru setelah cedera. Saya memiliki empat lipoma saya dipotong beberapa tahun yang lalu dan semua bekas luka masih cukup terlihat.
Ada juga kandidat lain untuk penyembuhan yang tersedia. Ini termasuk misalnya terapi infus ozon yang telah terbukti menyembuhkan penyakit lipoma seperti penyakit Madelung. Sayangnya itu tidak tersedia di mana saja saat ini. Hanya beberapa klinik yang menyediakan perawatan di mana semua darah tubuh disirkulasikan dalam ozonator dan diinfuskan kembali ke tubuh. Ada juga terapi infus parsial di mana hanya sejumlah kecil darah yang mengalami ozon. Ini disebut Autohemoterapi.
Ada laporan cedera mengerikan yang diikuti oleh suntikan LipoDissolve. Beberapa memiliki kulit mereka dikupas dan memiliki luka yang mengerikan. Tetapi kemungkinan besar karena dokter tidak tahu apa yang dia lakukan atau bahwa orang yang disuntikkan entah bagaimana terlalu sensitif. Ribuan orang telah disuntik dengan LipoDissolve selama beberapa dekade dan sangat sedikit efek samping yang pernah terjadi.
Seperti halnya injeksi apa pun akan ada kemungkinan pembengkakan dan mungkin hematoma. Efek samping ini akan berlalu dalam satu atau dua minggu.
Baca juga Cara menyembuhkan benjolan di leher
Komentar
Posting Komentar