Krim wajah terbaik untuk Rosacea dan apa yang harus dihindari

Wajah kemerahan disebabkan oleh rosacea

Krim wajah untuk peradangan kelenjar atau roaasea dapat efektif jika mengandung nutrisi penting dan agen anti-inflamasi alami. Masalahnya adalah kebanyakan krim di pasar mengandung bahan merah, gatal, menjengkelkan, dan bukan peradangan. Berikut ini cara membedakannya:

Sebagian besar orang yang menderita ruam kronis memiliki kesamaan. Salah satunya adalah kulit sensitif terhadap perubahan suhu dan jenis rangsangan lainnya. Hampir tidak mungkin untuk menghindari perubahan suhu kecuali Anda tinggal di daerah tropis. Namun, iritasi lain dapat dihindari.

Ini bisa sulit karena sebagian besar kosmetik utama benar-benar dipenuhi dengan iritasi kulit. Tidak ada persyaratan bagi produsen untuk membatasi jumlah atau jumlah stimulan yang termasuk dalam kosmetik, kecuali dalam kasus sejumlah kecil racun beracun. Saya tidak berpikir racun akan dimasukkan dalam produk perawatan kulit sama sekali. Tetapi mereka sama.

Selain menemukan krim wajah yang efektif seperti suntikan, Anda mungkin perlu melihat apa yang sudah Anda gunakan dan membaca label bahan. Jika Anda memasukkan bahan-bahan yang tercantum di bawah ini, Anda mungkin ingin mengubah merek Anda. Mereka bisa menjadi bagian besar dari masalah Anda. Bahan-bahan berikut harus dihindari.

· Alkohol berbasis minyak bumi - menyebabkan kemerahan, kekeringan dan iritasi.

· TEA-triethanolamine - Menyebabkan pengeringan berlebihan untuk menginduksi peradangan.

Parfum - alergen umum; Dapat menyebabkan kemerahan, rasa terbakar dan peradangan.

Paraben - sering menyebabkan ruam yang bisa membingungkan dengan suntikan.

Praktisi alternatif sering merekomendasikan periode pengecualian. Selama waktu itu, Anda dapat menghindari penggunaan kosmetik tertentu untuk melihat apakah kondisi Anda membaik.

Beberapa bahan yang akan Anda temukan dalam krim untuk facial dalam suntikan adalah anti-inflamasi alami. Salah satu produk terbaru di pasaran terbuat dari wol. Seperti lanolin kulit domba lainnya, itu adalah hypoallergenic dan tidak berbahaya.

Senyawa baru ini disebut Keratin Fungsional oleh perusahaan yang telah menemukan cara untuk mengekstraksi dengan lembut dari bulu domba. Ini sebenarnya adalah protein yang sangat mirip dengan kulit itu sendiri. Telah digunakan untuk mengobati dermatitis, kondisi peradangan kulit yang umum, untuk mengurangi kerutan dan sebagai pelembab umum. Antioksidan koenzim Q10 juga dapat membantu. Baca juga  untuk apa krim bb digunakan
Anda mungkin tidak akan menemukan koenzim Q10 dalam produk yang secara ketat digambarkan sebagai krim wajah untuk rosacea. Biasanya baik untuk memperbaiki kerusakan akibat sinar matahari, membalikkan kerutan pada kulit.

Ada alasan yang baik untuk percaya bahwa matahari berkontribusi pada kemerahan kulit bahkan di bawah sinar matahari. Matahari diketahui berkontribusi pada keriput, pengeringan berlebihan, bintik-bintik usia dan masalah serupa.

Meskipun seseorang mungkin merah ketika mereka muda, musim yang paling umum adalah 30 hingga 60 tahun. Ada perubahan lain yang perlu diatasi pada waktu yang hampir bersamaan.

Pada dasarnya, daripada mencari krim wajah suntik, Anda harus menemukan krim wajah yang dapat memperlambat atau membalikkan usia Anda. Itu hanyalah pilihan terbaik
Artikel terkait
http://caramerawatwajahanda.blogspot.com/2017/09/perbedaan-bb-cc-dan-dd-cream.html